Adventure | Sport | Kuliner

SemangART 45

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jumat, 09 Juni 2017

Transmisi (Guided Transmission Media dan Unguided Transmission Media)

Media transmisi wire disebut juga media transmisi guided, artinya Guided media menyediakan jalur transmisi sinyal yang terbatas secara fisik, meliputi twisted-pair cable, coaxial cable (kabel koaksial) dan fiber-optic cable (kabel serat optik).
  1. twisted-pair cable
twisted-pair cable sebuah kabel yang terdiri dari beberapa dawai kawat tembaga yang digabungkan menjadi satu dengan cara dipilin atau dibelit enam kali per-inchi membentuk spiral. Jenisnya ada kabel UTP , STP dan FTP.
gambar-jenis-jenis-kabel-jaringan-twisted-pair
a. Unshielded Twisted Pair (UTP)
kabel jaringan Twisted Pair yang populer dengan nama UTP ini harus disambungkan dengan konektor 8P8C yang biasa disebut istilah RJ-45 (RJ=register Jack).
Kabel UTP ini merupakan jenis kabel Twisted Pair yang paling populer di kalangan pengguna jaringan LAN (Local Area Network).
b. Foiled Twisted Pair (FTP)
Tak berbeda jauh dengan Unshielded Twisted Pair (UTP), jenis kabel jaringan Twisted Pair yang satu ini juga terdiri dari 4 pasang (pair) kabel tembaga, yang mana tiap pair-nya dipilin (twisted) saling berlilitan sehingga membentuk sebuah pola berbentuk spiral. Hanya kabel yang juga dikenal dengan nama S/UTP ini menggunakan aluminium foil yang dipasang tepat di bawah karet luar untuk melindungi isolator sehingga kabel jaringan FTP lebih tahan terhadap interferensi elektromagnetik yang berasal dari sekitar kabel.
c. Shielded Twisted Pair (STP)
Keuntungan menggunakan kabel STP adalah lebih tahan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik baik dari dari dalam maupun dari luar. Kekurangannya adalah mahal, susah pada saat instalasi (terutama masalah grounding), dan jarak jangkauannya hanya 100m . kabel jaringan Twisted Pair yang populer dengan nama STP ini harus disambungkan dengan konektor RJ-11 (RJ=register Jack).
  1. coaxial cable (kabel koaksial)
koak
Kabel Koaksial adalah kabel yang memiliki dua buah konduktor, konduktor yang pertama copper ditengahnya( pusat inti ) terbuat dari tembaga yang keras yang dilapisi dengan isolator, konduktor yang kedua melingkar di luar isolator pertama dan tertutup dengan insulator luar. Jenis kabel ini biasanya digunakan untuk topologi Bus.
Ada dua jenis tipe kabel koaksial yaitu :
  • Kabel koaksial thin (RG-58) disebut juga dengan 10Base2 (thinnet) . dimana angka 2 menunjuk pada panjang maksimum untuk segment kabel tersebut adalah 200 meter, namunkenyataannya hanya samapai 185 meter.
  • Kabel koaksial thick (RG-8) disebut juga dengan10Base5 (thicket), dengan spaseifikasi teknis :
Spesifikasi Teknis dari kabel ini adalah :
– Mampu menjangkau bentangan maksimum 500 meter.
– Impedansi terminator 50 Ohm.
– Membutuhkan Transceiver sebelum dihubungkan dengan komputer
  1. fiber-optic cable (kabel serat optik)
Kabel Fiber Optik adalah teknologi kabel terbaru. Terbuat dari glas optik. Di tengah-tengah kabel terdapat filamen glas, yang disebut “core”, dan di kelilingi lapisan “cladding”, “buffer coating”, material penguat, dan pelindung luar.Informasi ditransmisikan menggunakan gelombang cahaya dengan cara mengkonversi sinyal listrik menjadi gelombang cahaya. Transmitter yang banyak digunakan adalah LED atau Laser.
Jika diklasifikasikan menurut aplikasi standar, jenis-jenis kabel fiber optik dibedakan menjadi beberapa tipe. Berikut ini diantaranya :
  1. Tight Buffer (Indoor/Outdoor)
  2. Breakout Cable (Indoor/Outdoor)
  3. Aerial Cable/Self-Supporting
  4. Hybrid & Composite Cable
  5. Armored Cable
  6. Low Smoke Zero Halogen (LSZH)
  7. Simplex cable
  8. Zipcord cable

B. Unguided Transmission Media

Unguided Transmission Media merupakan jaringan yang menggunakan sistem gelombang. Pada unguided media, disediakan alat untuk mentransmisikan data namun tidak mengendalikannya, yang termasuk Unguided Transmission Media diantaranyanya :
a. Infrared
Teknologi infrared adalah teknologi pertama dan paling memasyarakat, sudah sangat umum yang terdapat dipengendali yang beredardi pasaran, misalnya remote tv. Konsorsium yang mengatur dan megurusi infrared adalah IrDA) Infrared Data Associate,  memiliki panjang gelombang sekitar 875 nm. Ada dua versi yaitu versi 1.0 memiliki kecepatan dari 0,576 hingga 115,2 kbps, sementara versi 2.0 memiliki kecepatan 0,576 hingga 1,152 Mbps.Kekurangan Infrared : Setiap devices harus terarah dan “bertatap muka” langsung karena infrared menggunakan sinyal terarah dan biasnya hanya 30 derajat. Teknologi yang cukup tua, kecepatan yang sangat terbatas. Jarak yang sangat terbatas dan tidak flesibel.
b. Bluetooth
Bluetooth adalah sebuah teknologi komunikasi wireless (tanpa kabel) yang beroperasi dalam pita frekuensi 2.4 Ghz unlicensed ISM (industrial,scientfic dan medical) dengan menggunakan sebuah frequency hopping tranceiver yang mampu menyediakan layanan komunikasi data dan suara secara real-time antara host-host bluetooth dengan jarak jangkauan layanan yang terbatas (sekitar 10 meter).Bluetooth dapat berupa card yang bentuk dan fungsinya hampir sama dengan card yang digunakan untuk wireless local area network (WLAN) dimana menggunakan frekuensi radio standar IEEE 802.11.
c. Wi-Fi
Wifi adalah teknologi jaringan broadband yang membuat kita bisa menghubungkan berbagai jenis alat komputer dan berbagi koneksi internet di udara.Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b,seperti 802.16g.WIFI dirancang berdasarkan spesifikasi IEEE 802.11
Spesifikasi          Kecepatan       Frekuensi
802.11b             11 Mb/s           2.4 Ghz
802.11a             54 Mb/s           5 Ghz
802.11g             54 Mb/s           2.4 Ghz
802.11n             100 Mb/s         2.4Ghz
Share:

Jumat, 21 April 2017

GAMBAR PERANGKAT KERAS KOMUNIKASI DATA

TUGAS KULIAH MENGENAI GAMBAR PERANGKAT KERAS KOMUNIKASI DATA

Nama : Agus Priyantoro
Semester : 4 Malam


1. Terminal
    Contoh
    a. Telepon

    b. Keyboard

   c. Point of sale

    d. Terminal pengumpulan data




2. Cluster Control Unit




3. Modem




4. Multiplexer




5. Saluran
    Contoh
    a. Kabel

    b. Fiber optic





6. Front end processor

Demikian gambar dari perangkat keras komunikasi data. Semoga bermanfaat.
Share:

Jumat, 31 Maret 2017

Macam macam Komunikasi data



Nama : Agus Priyantoro
NIM : 1501110010
Semester: IV
Prodi: TI ( Malam )
STIKOM Cipta Karya Informatika

CONTOH KOMUNIKASI DATA :



A.   Pengertian komunikasi Data
Komunikasi Data adalah proses pengiriman dan penerimaan data / informasi dari dua atau lebih device (alat, komputer, laptop, printer, dan alat komunikasi lain) yang terhubung dalam sebuah jaringan. Baik lokal maupun yang luas, seperti internet.
Pada dasarnya Komunikasi Data merupakan proses pengiriman informasi diantara dua titik menggunakan kode biner melewati saluran transmisi dan peralatan switching, yakni:

1. Komputer ke Komputer
2. Komputer ke Terminal
3. Komputer ke Peralatan
4. Peralatan ke Peralatan

C. Prinsip Komunikasi Data.
1. Pengirim / Senter
2. Media Penghantar
3. Sink / Penerima

Adapun beberapa jenis serta contoh mengenai Komunikasi Data yang dapat kita temukan dalam kehidupan kita sehari – hari, yakni:


1. Komunikasi Data Komputer ke Komputer

a.       Distributed data processing system.
Yaitu bentuk yang sering digunakan sekarang sebagai perkembangan dari time sharing system. Bila beberapa sistem komputer yang bebas tersebar yang masing-masing dapat memproses data sendiri dan dihubungkan dengan jaringan telekomunikasi, maka istilah time sharing sudah tidak tepat lagi. DDP system dapat didefinisikan sebagai suatu sistem komputer interaktif yang terpencar secara geografis dan dihubungkan dengan jalur telekomunikasi dan seitap komputer mampu memproses data secara mandiri dan mempunyai kemampuan berhubungan dengan komputer lain dalam suatu sistem.
b.      Realtime system.
American Airlines merupakan perusahaan yang pertama kali mempelopori sistem ini. Dengan realtime system ini, penumpang pesawat terbang dari suatu bandara atau agen tertentu dapat memesan tiket untuk suatu penerbangan tertentu dan mendapatkan hasilnya kurang dari 15 detik, hanya sekedar untuk mengetahui apakah masih ada tempat duduk di pesawat atau tidak.
c.       Time sharing system.
Yaitu suatu teknik penggunaan online system oleh beberapa pemakai secara bergantian menurut waktu yang diperlukan pemakai (gambar 4.5). Disebabkan waktu perkembangan proses CPU semakin cepat, sedangkan alat Input/Output tidak dapat mengimbangi kecepatan dari CPU, maka kecepatan dari CPU dapat digunakan secara efisien dengan melayani beberapa alat I/O secara bergantian.Salah satu penggunaan time sharing system ini dapat diliha dalam pemakaian suatu teller terminal pada suatu bank. 

    
2. Komputer Ke Terminal

Adapun beberapa contoh Komunikasi Data dari Komputer ke Terminal, yakni sebagai berikut:
-          Mikro computer untuk tujuan umum atau workstation input/ output dengan sirkuit pintar      dan CPU.
-          Terminal Remote Entry Job
-          Terminal yang digunakan secara batch dengan menggunakan punched card.
-          Terminal Facsimile (FAX)
-          Terminal yang dapat mentransmisikan gambar yang tepat dari dokumen hard copy            melalui jalur telepon dan sirkuit satelit di seluruh dunia
-          Terminal POS (Point Of Sale)
-          Terminal yang biasa digunakan di supermarket, toko-toko dan departemen store.
-          Terminal tsb dilengkapi dengan sistem untuk transaksi pembelian dan memungkinkan        database untuk merefleksikan status perusahaan pada saat itu.
-          Terminal Dumb / Intelligent
-          Terminal Dumb adalah terminal video yang tidak ikut ambil bagian dalam pengontrolan        dan pemrosesan tugas. Terminal Intelligent dilengkapi dengan CPU. Semua terminal          diatas kecuali fax dapat berupa terminal dumb atau intelligent.
         Contohnya: Modem, Kartu LAN ( LAN card).
          
3. Komunikasi  Data dari Peralatan ke Peralatan

Yaitu komunikasi data yang dapat diperoleh dari interaksi antar dua alat atau beberapa fasilitas lain yang saling terhubung satu sama lain untuk saling bertukar informasi.
Contohnya: Telepon, Telegraf, Fax dll.

        
 4. Komunikasi Data dari Komputer ke Peralatan

Yaitu dimana komputer dapat terhubung langsung dengan peralatan melalui beberapa media untuk saling bertukar informasi atau transmisi data. Adapun contoh yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari – hari yakni berupa yaitu komputer dengan Hub / komputer dengan Modem, komputer dengan CD-ROM, komputer dengan Flashdisk, komputer dengan printer, komputer dengan webcam dll.

Terima Kasih :)

Share:

Selasa, 10 Januari 2017

The Seven Summit of Indonesia (Gunung Semeru)

Pendakian Semeru (Yang Tertunda)

Hampir Setiap Orang yang mulai mulai mencoba mendaki gunung Ngga Mustahil Gunung The Seven Summit of Indonesia ini adalah salah satu gunung yang sangat ingin di taklukan hehehe pengalaman sii :) penasaran mengapa Gunung semeru begitu banyak orang yang ingin kesana karena Gunung Semeru merupakan sebuah gunung yang terletak di Provinsi Jawa Timur. Gunung ini termasuk dalam wilayah Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru (TNBTS). Semeru bukanlah gunung biasa. Gunung ini memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) sehingga dinobatkan sebagai gunung tertinggi di Pulau Jawa. Gunung ini juga termasuk dalam The Seven Summit of Indonesia.

Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru

Semenjak tiga tahun terakhir, Gunung Semeru menjadi incaran bagi para pendaki di Indonesia. Hal itu disebabkan oleh penayangan film layar lebar "5cm". Film ini mengisahkan lima orang sahabat yang mendaki Gunung Semeru. Keindahan Semeru benar-benar diekspos dalam film tersebut. Alhasil, banyak orang yang tertarik untuk melihat secara langsung keindahan Gunung ini. Selain pendaki yang sudah berpengalaman, ada juga pendaki pemula yang ingin mendaki Semeru. Semenjak kemunculan film "5cm", banyak muncul pendaki dadakan minim pengalaman yang nekat mendaki Semeru. Pendaki tipe ini akhirnya dijuluki "pendaki 5cm. Ada dari mereka yang belum pernah mendaki gunung dan tidak memiliki perlengkapan pendakian memadai, namun nekat mendaki Semeru. Semeru bukanlah Gunung ringan yang mudah didaki. Perlu persiapan memadai untuk mendakinya.

Kok malah jadi ngomongin pendaki 5cm ya. Oke, sebenarnya boleh dibilang saya ini tipe-tipe pendaki yang kurang pengalaman juga, namun saya tetap ingin mendaki Semeru. Saya hanya pernah sekali mendaki gunung, yaitu Gunung Papandayan pada September 2013. Tapi saya menolak apabila disebut pendaki 5cm. Saya ingin ke Semeru semenjak saya masih SMA, sebelum film 5cm dirilis. Semenjak SMA, saya memang sudah punya impian gila untuk dapat mendaki Semeru, Rinjani, dan Kerinci. Saya mengenal Semeru melalui cerita beberapa teman yang sudah kesana dan juga melalui tayangan Jejak Petualang.

Akhirnya impian saya untuk pergi ke Semeru kesampaian. Kali ini saya pergi dengan teman-teman BPI dan Kaskus Traveller. Ini pertama kalinya saya mengikuti open trip. Biasanya, saya pergi dengan teman-teman yang sudah saya kenal.Kali ini, saya pergi dengan orang-orang yang sama sekali baru, belum pernah saya jumpai sebelumnya. Perjalanan kami untuk mengunjungi "gunung artis" ini dilakukan pada November 2013. Perjalanan ini diinisiasi sejak bulan Juni 2013 oleh seorang member BPI, yaitu Edin dan Uzos. Mereka berdua membuat ajakan di laman BPI dan kaskus untuk mendaki bersama ke Semeru.

Alhasil, terkumpul dua puluh orang yang mengikuti perjalanan ini. Ini lah daftar peserta trip:
1. Edin (Depok)
2. Uzos (Bogor)
3. Furqon (Depok)
4. Sabrina (Palembang)
5. Wanda (Palembang)
6. Aglen (Jakarta)
7. Hendra (Jakarta)
8. Adjie (Jakarta)
9. Siti (Samarinda)
10. Riska (Samarinda)
11. Eki (Samarinda)
12. Mungkas (Jakarta)
13. Fay (Serang)
14. Fahmi (Pontianak)
15. Nanda (Jakarta)
16. Darli (Jakarta)
17. Priyanka (Jakarta)
18. Yusuf (Jakarta)
19. Edeth (Bogor)
20. Rizky (Bandung)

Trip kami memang bhineka tunggal ika. Walaupun berbeda-beda (domisili, agama, suku, dll.) tapi tetap satu hehehe. Kami sepakat bahwa perjalanan dimulai pada tanggal 9 November 2013 dengan titik kumpul di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Malang (10 November 2013).
Kecemasan sempat terjadi sebelum perjalanan dimulai. Sehari sebelum keberangkatan (8 September 2013), tersiar kabar di berita bahwa ada dua orang pendaki asal Jabodetabek yang hilang di Semeru. Beritanya dapat dilihat di sini Dua Orang Pendaki Hilang di Semeru. Sempat ada keinginan untuk membatalkan perjalanan. Karena tiket sudah dibeli dan banyak peserta yang sudah mengajukan cuti, mau tidak mau kami harus tetap berangkat. Beberapa peserta memilih titik kumpul di Stasiun Pasar Senen. Kami menaiki kereta ekonomi Matarmaja dengan tarif 65 ribu rupiah. Perjalanan dimulai pukul 14.00 WIB.
Ternyata kejadian yang dicemaskan benar-benar terjadi. Saat kami sudah ada di kereta, pihak pengelola TNBBS mengumumkan bahwa Semeru ditutup sampai tanggal yang belum ditentukan untuk memudahkan tim SAR mencari pendaki yang hilang. Seluruh peserta merasa kecewa. Tapi apa boleh buat. Kalau itu sudah kehendak Tuhan, ya manusia harus bisa menerima. Kami pun menyusun beberapa opsi destinasi lain untuk dikunjungi, apabila Semeru benar-benar ditutup.
10 November 2013, sekitar jam 7 pagi, kami sampai di Stasiun Malang. Di sana, kami sudah ditunggu oleh beberapa peserta yang memilih titik kumpul di St. Malang. Di sana, ada beberapa rombongan yang akhirnya memilih bergabung dengan kami sehingga total peserta menjadi 25 orang.
Kami sampai di Stasiun Malang
Di Stasiun Malang, salah seorang supir angkot mengatakan bahwa TNBBS memang ditutup. Namun, rombongan kami sepakat untuk tetap menuju TNBBS untuk memastikan kebenaran informasinya. Kami mencarter tiga angkot untuk 25 orang. Tarif satu angkot sebesar 115 ribu rupiah.
Sekitar pukul 9 pagi, kami sampai di Kecamatan Tumpang. Di sini, ada basecamp yang biasa digunakan pendaki untuk beristirahat. Pendaki tidak dipungut biaya untuk singgah di basecamp ini. Basecamp dijaga oleh Mbak Nur. Orangnya baik sekali. Beliau mencoba menelpon pihak TNBBS dan ternyata Semeru memang ditutup.
Karena Semeru ditutup, rombongan kami mencoba berunding untuk tetap ke Semeru atau menuju ke Bromo. Menurut Mbak Nur, di dekat pos pendaftaran Ranu Pani, ada sebuah danau bernama Ranu Regulo yang dapat dijadikan area untuk kemping. Sesuai dengan musyawarah, akhirnya kami memutuskan untuk kemping di Ranu Regulo.
Untuk menuju Ranu Pani, kami menyewa truk sayur dari Pasar Tumpang. Per orangnya dikenakan biaya 60 ribu rupiah. Jalur menuju Ranu Pani sangat ekstrem. Jalannya sempit dan kiri kanannya terdapat jurang. Belum lagi jalannya sangat menanjak. 
Keceriaan saat menaiki truk sayur.
Ternyata truk tidak boleh langsung turun di Ranu Pani. Rombongan harus turun di Ngemplang karena akses jalan ditutup untuk kepentingan tim SAR. Dari sini, pengunjung bisa melihat pemandangan bukit teletubbies.
Bukit Teletubbies
Ayu Tenan...
Dari Ngemplang, perjalanan ke Ranu Pani harus dilanjutkan dengan ojek. Tarif ojek sebesar 15 ribu rupiah. Yang uniknya, supir ojek di sini bahkan ada yang masih anak-anak. Bahkan mereka mengendarai RX King. Okelah, saya no comment (mungkin ini tergolong pekerja di bawah umur). Akhirnya kami sampai di Ranu Pani sekitar pukul 4 sore. Di sana, pihak TNBBS memastikan bahwa pendakian ke Semeru ditutup.
Pos Pendakian Ranu Pani

Baiklah, sesuai dengan plan B, kami memutuskan kemping di Ranu Regulo. Jaraknya sekitar 5 menit jalan kaki dari Pos Ranu Pani. Danau ini masih tergolong asri dan jarang dikunjungi oleh wisatawan. 
Kekecewaan karena tidak bisa mendaki Semeru pasti dirasakan setiap anggota tim. Namun hal itu bukanlah masalah. Mungkin Tuhan belum mengijinkan kami mendaki Semeru. Tuhan punya rencana lain yang lebih indah. Bagi saya, perjalanan ini sudah sangat cukup karena saya mendapat teman-teman baru.
Pagi harinya, pemandangan Ranu Regulo terlihat sangat menawan. Ada sunrise yang dapat dinikmati oleh pengunjung. Rasanya, kekecewaan kami terobati oleh Ranu Regulo ini. 
Foto oleh Al Furqon

Foto oleh Al Furqon
Puas menikmati pemandangan Ranu Regulo, kami harus segera bergegas. Sesuai dengan rencana, rombongan ingin ke Pulau Sempu. Ada juga sebagian rombongan yang memilih untuk menuju ke destinasi lain. Salah satunya adalah saya sendiri. Saya sendiri memilih untuk pergi ke Trowulan. Kami pamit kepada anggota tim dan kami berpisah di Basecamp Tumpang. Sekian cerita perjalanan mengenai pendakian Semeru yang tertunda. Semoga bermanfaat.
Share:

Sejarah Manchester United Fans INDONESIA



Sejarah

Manchester United

 Fans INDONESIA


Manchester United merupakan klub yang sarat akan sejarah. Penggemar klub yang bermarkas di kota Manchester ini juga semakin hari semakin bertambah banyak jumlahnya. Dengan segala permasalahan dan prestasi yang diraih, tak heran klub MU merupakan salah satu klub dengan pesona yang paling menarik dan memiliki history yang sangat bervariasi. Klub ini dibentuk dengan nama Newton Heath Lancashire and Yorkshire Railwaiy F.C  (Newton Heath LYR F.C.) pada tahun 1878  oleh para pekerja rel kereta api di Newton Heath. History klub MU, Pada waktu itu, kaos tim berwarna hijau – emas dan mereka bermain di lapangan kecil di North Road, dekat stasiun kereta api Piccadilly Manchester selama lima belas tahun, sebelum pindah ke Bank Street pada 1893. Klub telah mengikuti kompetisi sepak bola tahun sebelumnya dan mulai memutuskan hubungannya dengan stasiun kereta api, sehingga menjadi perusahaan mandiri, dan mengangkat seorang sekretaris  dan pada akhirnya membuang nama “LYR” dari nama mereka untuk menjadi Newton Heath F.C saja. Namun, pada tahun 1902, tim nyaris bangkrut  dengan utang lebih dari £2500 dan lapangan Bank Street mereka pun telah ditutup. Sebelum klub mereka bubar, mereka menerima sokongan investasi dari J.H. Davies, direktur Manchester Breweries. Ketika itu diadakan rapat untuk mengganti nama perkumpulan. Manchester Celtic dan Manchester Central adalah nama yang diusulkan pada awalnya. Namun, nama akhirnya ditetapkan dan Manchester United secara resmi eksis mulai 26 April 1902. Pada waktu itu pula Davies memutuskan untuk mengganti warna tim dan terpilihlah warna merah dan putih sebagai warna tim Manchester United.
Ernest Mangnall dipilih menjadi sekretaris klub menggantikan James West yang mengundurkan diri tanggal 28 September 1902. Mangnall berusaha untuk mengangkat tim ke Divisi Satu pada waktu itu namun mengalami kegagalan pada upaya pertamanya, dan hanya menempati urutan 5 Liga Divisi Dua. Mangnall pin memutuskan untuk menambah beberapa pemain ke dalam klub, seperti Harry Moger, Dick Duckworth, dan John Picken, dan Charlie Roberts yang waktu itu membuat perubahan yang cukup signifikan. Pada waktu itu klub berada di posisi tiga klasmen akhir musim 1903-1904. Mereka selanjutnya promosi ke Divisi Satu setelah finis urutan kedua Divisi Dua musim 1905–1906. Musim pertama klub di Divisi satu berakhir kurang baik, dan hanya menempati urutan 8 klasemen. Namun, mereka akhirnya memenangkan gelar liga pertamanya pada tahun 1908. Pada waktu itu, rival mereka, Manchester City, sedang diselidiki karena menggaji pemain diatas regulasi yang ditetapkan FA dan Man City didenda £250 serta 18 pemain mereka dihukum tidak boleh bermain untuk mereka lagi. MU dengan cepat mengambil kesempatan dari situasi ini, mereka merekrut Billy Meredith dan Sandy Turnbull, dll. Namun pemain baru ini tidak boleh bermain dahulu sebelum tahun Baru 1907, akibat dari skors dari FA dan mereka mulai bermain pada musim 1907–1908. Klub kembali memenangkan trofi Liga Divisi Satu untuk kedua kalinya pada musim 1910–11.

United pindah ke lapangan barunya Old Trafford. Mereka memainkan pertandingan pertamanya di stadion baru tersebut pada tanggal 19 Februari 1910 melawan Liverpool, tetapi mereka kalah 4-3. Mereka puasa trofi lagi sejak musim 1911–12, dan mereka tidak didukung oleh Mangnall lagi karena dia pindah ke Manchester City setelah 10 tahunnya bersama United. Mereka 41 tahun bermain tanpa memenangkan satu trofi pun. United terdegradasi pada tahun 1922 setelah sepuluh tahun bermain di Divisi Satu. Mereka naik divisi lagi tahun 1925, tetapi kesulitan untuk masuk jajaran papan atas liga Divisi Satu dan mereka turun divisi lagi pada tahun 1931. United meraih mencapaian terendah sepanjang sejarahnya yaitu posisi 20 klasemen Divisi Dua 1934. kekuatan mereka kembali ketika musim 1938–39.
Pada tahun 1945, Matt Busby dipilih menjadi manajer Manchester United. Dia meminta sesuatu yang tidak lazim pada pekerjaannya, seperti menunujuk tim sendiri, memilih pemain yang akan direkrut sendiri, dan menentukan jadwal latihan para pemain sendiri. Dia sendiri pada waktu itu telah kehilangan lowongan manager di klub lain, Liverpool F.C, karena pekerjaan yang diinginkannya itu menurut petinggi Liverpool adalah pekerjaan seorang direktur. Waktu itu, United memberikan kesempatan untuk ide inovatifnya. Pertama, Busby tidak merekrut pemain, tetapi seorang asisten manager yang bernama Jimmy Murphy. Keputusan tersebut merupakan keputusan yang sangat tepat. Busby membayar kepercayaan dengan mengantar MU ke posisi kedua liga pada tahun 1947, 1948, and 1949 serta memenangkan Piala FA tahun 1948. Stan Pearson, Jack Rowley, Allenby Chilton, dan Charlie Mitten memiliki andil yang besar dalam pencapaian United ini. Mereka kembali meraih gelar Divisi Satu pada 1952. Busby memasukkan beberapa pemain muda seperti Roger Byrne, Bill Foulkes, Mark Jones dan Dennis Viollet. Namun, mereka membutuhkan waktu untuk menunjukkan permainan terbaik mereka, akibatnya United tergelincir ke posisi 8 pada 1953. Tetapi tim kembali memenangkan liga tahun 1956 dengan tim yang usia rata-rata pemainnya hanya 22 tahun, mencetak 103 gol. Kebijakan tentang pemain muda ini mengantarkannya menjadi salah satu manager yang paling sukses menangani Manchester United (pertengahan 1950-an, pertengahan akhir 1960-an dan 1990-an). Busby memiliki pemain talenta tinggi yang bernama Duncan Edwards dan memainkan debutnya pada umur 16 tahun di 1953. Edwards dikatakan dapat bermain disegala posisi dan banyak yang melihatnya bermain mengatakan bahwa dia adalah pemain terbaik. Musim berikutnya, 1956–57, mereka menang liga kembali dan mencapai final Piala FA, namun kalah dari Aston Villa. Mereka menjadi tim Inggris pertama yang ikut serta dalam kompetisi Piala Champions Eropa, atas kebijakan FA. United dapat mencapai babak semifinal dan kemudian dikandaskan Real Madrid. Dalam perjalanannya ke semi-final, United juga mencatatkan kemenangan yang tetap menunjukkan bahwa mereka adalah tim besar, ketika mengalahkan tim juara Belgia Anderlecht 10–0 di Maine Road.
Tragedi terjadi pada musim berikutnya, ketika pesawat yang membawa tim pulang dari pertandingan Piala Champions Eropa mengalami kecelakaan saat mendarat di Munich, Jerman untuk mengisi bahan bakar. Tragedi Munich air tanggal 6 Februari 1958 tersebut telah merenggut nyawa 8 pemain tim – Geoff Bent, Roger Byrne, Eddie Colman, Duncan Edwards, Mark Jones, David Pegg, Tommy Taylor dan Liam Whelan – dan 15 penumpang lainnya, termasuk sebagian staf United, Walter Crickmer, Bert Whalley dan Tom Curry. Ketika itu, terdapat rumor bahwa tim akan mengundurkan diri dari kompetisi, namun Jimmy Murphy mengambil alih posisi manager ketika Busby dirawat di rumah sakit, ban klub tetap melanjutkan kompetisinya. Meski kehilangan beberapa pemain, mereka mencapai final Piala FA 1958, namun mereka kalah dari Bolton Wanderers. Akhir musim, UEFA menawarkan FA untuk dapat mengirimkan MU dan juara liga Wolverhampton Wanderers untuk berpartisipasi di Piala Champions untuk penghargaan kepada para korban kecelakaan, namun FA menolak. United menekan Wolves pada musim berikutnya dan menyelesaikan liga di posisi kedua klasemen, tidak buruk untuk sebuah tim yang kehilangan sembilan pemain akibat tragedi kecelakaan di jerman. 

Sir Mat Busby and  Geoge BestSir Mat Busby and Geoge Best  
Busby membangun kembali tim di tahun 60-an, dan membeli beberapa pemain seperti Denis Law dan Pat Crerand. Mungkin pemain yang paling terkenal dari sejumlah pemain muda ini adalah George Best. Tim memenangkan Piala FA tahun 1963, walaupun saat itu tim hanya finis diurutan 19 Divisi Satu. Keberhasilan di Piala FA membuat pemain menjadi termotivasi dan membuat klub terangkat pada posisi kedua liga tahun 1964, dan kembali memenangkan liga di tahun 1965 dan 1967. United memenangkan Piala Champions Eropa 1968, mengalahkan tim asuhan Eusébio SL Benfica 4–1 dipertandingan final, menjadi tim Inggis pertama yang memenagkan kompetisi ini. Tim MU saat itu memiliki Pemain Terbaik Eropa, yaitu: Bobby Charlton, Denis Law and George Best. Matt Busby mengundurkan diri pada tahun 1969 dan digantikan oleh pelatih tim cadangan, Wilf McGuinness.
Setelah masa yang sukses, United kemudian mengalami masa sulit ketika ditangani Wilf McGuinness, dan berada diurutan delapan liga pada musim 1969–70. Kemudian dia mengawali musim 1970–71 dengan buruk, sehingga McGuinness kembali turun jabatan menjadi pelatih tim cadangan. Busby kembali melatih United, walaupun hanya 6 bulan. Dibawah asuhan Busby, United mendapat hasil yang lebih baik, namun pada akhirnya ia meninggalkan klub pada tahun 1971. Dalam waktu itu, United kehilangan beberapa pemain kuncinya seperti Nobby Stiles dan Pat Crerand. Kemudian, Frank O’Farrell ditunjuk sebagai suksesor Busby. Seperti McGuinness, O’Farrell tidak bertahan lebih dari 18 bulan. Tommy Docherty menjadi manager di akhir 1972. Docherty menyelamatkan United dari degradasi namun United terdegradasi pada 1974, yang saat itu trio Best, Law and Charlton telah meninggalkan klub. Denis Law pindah ke Manchester City pada musim panas tahun 1973. Pemain seperti Lou Macari, Stewart Houston dan Brian Greenhoff direkrut untuk menggantikan Best, Law and Charlton, namun tidak menghasilkan apa-apa. Tim meraih promosi pada tahun pertamanya di Divisi Dua, dengan peran besar pemain muda berbakat Steve Coppell yang bermain baik pada musim pertamanya bersama United, bergabung dari Tranmere Rovers. United mencapai Final Piala FA tahun 1976, tetapi mereka dikalahkan Southampton. Mereka mencapai final lagi tahun 1977 dan mengalahkan Liverpool 2–1. Didalam kesuksesan ini, Docherty dipecat karena diketahui memiliki hubungan dengan istri fisioterapi.
Dave Sexton menggantikan Docherty di musim panas 1977 dan membuat tim menjadi bermain lebih defensif. Dan gaya bermain ini pun tidak disukai suporter, mereka lebih menyukai gaya menyerang Docherty dan Busby. Beberapa pemain dibeli Sexton seperti Joe Jordan, Gordon McQueen, Gary Bailey dan Ray Wilkins, namun tidak dapat mengangkat United menembus ke papan atas, hanya sekali finis diurutan kedua, dan hanya sekali lolos ke babak final Piala FA, dikalahkan Arsenal. Dan karena miskin gelar, Sexton pun dipecat pada tahun 1981, walaupun ia memenangkan 7 pertandingan terakhirnya. Dia digantikan manager flamboyan Ron Atkinson. Dia memecahkan rekor transfer di Inggris dengan membeli Bryan Robson dari West Brom. Tim asuhan Atkinson memiliki pemain baru seperti Jesper Olsen, Paul McGrath, dan Gordon Strachan yang bermain bersama Norman Whiteside dan Mark Hughes. United memenangkan Piala FA 2 kali dalam 3 tahun, pada 1983 dan 1985. tahun 1986 penampilan MU kemudian menjadi buruk dan United mengakhiri musim di urutan 4 klasemen. Hasil buruk United pun terus berlanjut sampai akhir musim dan dengan hasil yang buruk yaitu diujung batas degradasi, pada November 1986, Atkinson dipecat. Setelah itu United merekrut pelatih baru, yaitu Sir Alex Ferguson.  
Sir Alex Ferguson
Share:

Mobil Terbang Alias Drone Gokil Segera dipasarkan


Para pengembang Urban Aeronotika meyakini drone berwarna hijau gelap yang menggunakan rotor internal dibanding baling-baling helikopter, dapat mengevakuasi orang dari lingkungan yang berbahaya atau memungkinkan kekuatan militer mengamankan akses.
Yoeli mengatakan drone lebih aman dibanding helikopter karena benda ini bisa terbang di sela-sela bangunan dan di bawah sambungan kabel listrik.Meski begitu The Cormorant atau sebelumnya dinamakan Air Mule, yang seukuran mobil keluarga, belum memenuhi semua standar Lembaga Aviasi Federal (FAA) AS. Uji terbang pada November lalu memunculkan masalah kecil tentang data berlawanan yang dikirim sensor dalam pesawat.

Dengan 39 paten yang didaftarkan untuk menciptakan The Cormorant, Yoeli sedikit khawatir dengan para pesaing yang berusaha mengejar keunggulan teknologinya. Seorang ahli industri mengatakan teknologi itu dapat menyelamatkan nyawa.
 KETERANGAN :
Setelah melalui 15 tahun pengembangan, perusahaan teknologi Israeli berharap akhirnya pesawat nirawak (drone) yang mampu membawa muatan seberat 1.500 kg dapat dipasarkan pada 2020 mendatang. The Cormorant, disebut sebagai mobil terbang (flying car) dengan kecepatan 185 km/jam. Kendaraan ini menyelesaikan penerbangan otomotis solo perdananya pada November 2016. Total harga Cormorant diperkirakan US$ 14 juta (Rp 187 miliar).
Share:

Senin, 09 Januari 2017

MISTERI GUNUNG CEREMAI


MISTERI GUNUNG CEREMAI


Kisah ini terpendam sekian lama dan berasal dari episode pendakian Gunung Ciremai yang dilakukan oleh sekawanan oxers yang bersemangat, sekaligus memiliki tingkat kenekatan yang cukup memprihatinkan.
Gunung Ceremai (seringkali secara salah kaprah dinamakan "Ciremai") secara administratif termasuk dalam wilayah tiga kabupaten, yakni Kabupaten Cirebon, Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat. Posisi geografis puncaknya terletak pada 6° 53' 30" LS dan 108° 24' 00" BT, dengan ketinggian 3.078 m di atas permukaan laut. Gunung ini merupakan gunung tertinggi di Jawa Barat. (Wikipedia)
Konon gunung ini menurut legenda adalah tempat singgasana kerajaan Nini Pelet. Purpalawan dan purpalawati dengan style masing-masing yang tentunya berbasic pendaki (baju kebangsaan planel kotak-kotak, carrier 60 kg berhias gandulan matras, etc.) bergerak menuju
Kami bersembilan terdiri atas 4I (Iyen, Iyes, Indra & Inin), Kang Iyus, Kang Dede 'Lungguh', Kang Iwan 'Chiwonk', Kang Mamat 'bos J-co' dan Kang Emir.
Pendakian dikategorikan sebagai nekad karena logistik pas-pasan dan -terutama- kami juga tidak mengantongi izin 'resmi' pendakian dari KUNCEN (juru Kunci Ciremai). Kami memang mendaki agak kemalaman, karena maklum ngedadak berangkat setelah kuliah sore.
Malam itu kami tidur di lereng gunung dengan kondisi 'penginapan alami' seadanya, untuk memulihkan tenaga dan bersiap melakukan pendakian besok paginya. Logistik dan persediaan air minum yang sangat pas-pasan, membuat kami menetapkan target sampai di puncak sebelum ashar dan akan langsung turun lagi ke bawah. Menurut info, jika berada di puncak lewat ashar, terdapat resiko angin badai yang lumayan besar.
Saya sudah berusaha untuk beraktivitas selayaknya purpalawati yang gagah berani, bernyali tinggi, dan kuat mendaki... Tapi apa daya 'beser' adalah karakter lain yang juga melekat dan selalu kebawa-bawa (bahkan sampai sekarang). Keinginan untuk pipis ini, jika diabaikan akan menimbulkan ketidaknyamanan dalam perjalanan.
Masalahnya setiap kami berada di bawah pohon, terdapat 'keunikan' di rute Ciremai ini. Banyak dahan dan ranting pohon berhiaskan 'air kuning' yang dikemas dalam plastik maupun botol bekas minuman. Banyak sekali bahkan sampai berada di dahan yang letaknya diatas sekalipun.
AIR APAKAH ITU?
Rupanya karena kami tidak menghadap kuncen, kami tidak tahu kalo di Gunung Ciremai DILARANG KERAS buang air kecil di tanah! Larangan tersebut yang telah menyebabkan timbul pemandangan seperti itu. Berapa banyak orang buang air kecil, sebanyak itulah pula kantung-kantung air menggantung di pohon-pohon. Kebayang kan? Setiap kami tengadah, kami teriak, "Awas CIKI!!!" (Ciki adalah singkatan dari bahasa buhun 'Chekee-eeh', red.)
Tapi kami purpalawati (sebab purpalawan gak kami pantau tuh!)... tetap aja pipis di tanah (sebabnya selain gak bawa persediaan kantung plastik sebanyak itu... juga takhayul kata pak ustadz).
Waktu dhuhur kami sejenak rehat hanya untuk sholat jama' qoshor (discount khusus purpala) di antara rimbun ranting kering yang menyerupai gua (alhamdulillah, disana gak ada kantung CIKI!!). Tempat sholat ini cukup nyaman, nun di seberang sana terhalang hamparan langit dan awan yang luas latar gunung Slamet terlihat jelas dan indah...)
Tidak ada yang tahu diantara kami bahwa konon tempat tadi itu adalah... SARANGNYA HARIMAU BERMATA SATU. Makhluk ini konon tunggangan kebanggaan sekaligus sekutu dari Nini Pelet... (Hiiiiy!!!!)
KEANEHAN MULAI TERJADI...
Disaat sudah melewati hamparan pohon EDELWEIS yang berbunga indah dan tentunya penuh berhiaskan kantung-kantung CIKI, sampailah kami di puncak Gunung Ciremai pada persis lewat ashar. Angin bertiup menghembus kencang, membawa suasana kegetiran di sore itu. Ratusan hektar area kawah Ciremai, tetapi tim kami rasanya hanya sendirian. Sungguh kami merasa kecil dalam kebesaran ciptaan-Nya.
Kami masing-masing merasa ada anggota tim yang belum sampai, sehingga kami terus menunggu. Padahal berkali-kali kami hitung, kami sudah lengkap bersembilan. Jadi sebenarnya tidak kurang. Jadiii???
Ketidakamanan angin besar menyerupai badai dan kondisi kawah Ciremai yang labil menganga... membuat kami segera turun...
Dan MISTERI ITU berlanjut...
Kami... bukan hanya saya... merasa kami adalah rombongan yang besar! Alias rame banget yang ngobrol... bahkan saya sempat berfikir kalo kami gabung tim pendaki lain, tapi begitu dicek tengok satu-satu... tetep aja kami bersembilan…
Kondisi pendakian membuat kami menunda waktu makan dan istirahat karena belum menemukan lereng yang agak landai dan aman dari sapuan badai.
Namun maag saya kambuh karena seharian cuma disumpel cokelat de*fi itupun dibagi beramai-ramai. Akhirnya dengan terpaksa kami berhenti dan tim yang baik hati dan tidak sombong itu memasak sepotong mie khusus untuk saya... (ngirit? betul! karena persediaan air tinggal 1 liter aqua untuk bersembilan).
Keadaan rame itu semakin terasa... bahkan di ujung mata saya melihat berpasang-pasang sepatu kets selonjor... (saya beristighfar, sambil masih berbaring di kaki Iyes)... Karena penasaran, saya langsung bangun untuk memastikan... tapi gak ada siapa-siapa lagi selain rombongan kami. Jadi berpasang-pasang sepatu kets selonjor itu punya siapa?
Kami melanjutkan perjalanan turun dengan suasana makin tegang mencekam... Semua senyap dalam langkah menuruni Gunung Ciremai.
"Senter dihemat! Yang dinyalakan cuma satu saja!", seru kang Iyus dari belakang.
Saya yang diurutan pertama tak menghiraukan perintah itu, karena kegelapan menambah angker suasana jalan yang kami lalui.
Sssrrreeettt! Senter Iyes menyorot ujung pohon menjulang, dan... ada bayangan hitam disana!! Mata kami semua sontak tertuju kearah bayangan itu... Luar biasa, ternyata sepasang underwear atas bawah lengkap milik wanita dipasang dengan lengkap dan sempurna di pohon.
"Aya-aya wae! Kumaha masangna?" itulah gumam kami waktu itu... Meski sedikit ketawa, tetapi tetap saja tidak mengendurkan ketegangan...
Telinga saya tiba-tiba mendengar suara Leo Samaritaan (temen kita yang penyanyi itu) dan Teh Willy sedang ngobrol ribut seperti kalo sedang kuliah... (alam bawah sadar saya heran karena tentu saja kedua kawan itu tidak ikut dalam pendakian ini... tapi saya cuma membatin dalam hati... khawatir menularkan rasa takut pada yang lain).
Di tengah ketegangan itu Kang Mamat di belakang nyeletuk dengan suara bergetar, "Kok kayak ada Leo dan Willy ya…?!!"
Saya tercekat dan berkata lirih "Sama Mat... Saya juga denger...”
Suasana menjadi senyap lagi, dengan fikiran masing-masing yang dicekam ketegangan... Kami bahkan sempat berputar–putar dan kesasar jalur, tidak menemukan jalur naik pada siang tadi. Ngerinya, konon di Ciremai kalo salah jalur kita bisa ketemu rombongan macan kumbang..
Iyes yang sejak tadi diam tiba-tiba setengah berteriak, "Duh, geus ngaco yeuh panon !! Saya liat banyak rumah-rumah kayak komplek perumahan gituu!!"
"Istighfar, Yess!" seru Kang Iyus... Bulu kuduk kami tambah meremang berdiri tanpa ada yang berani komentar.
"Kita istirahat sebentar", kata kang Iyus mengingat halusinasi angota rombongan sudah gak karuan.
Mamat duduk sambil setengah bergumam, "Saya liat ada Willy dan Tita pake kerudung hijau...”
Kami saling tatap... karena di dalam tim hanya ada satu yang pake kerudung, yaitu saya... Itupun kerudungnya berwarna putih...)
Kami terduduk dan tiba-tiba tertidur tanpa niat tidur... dengan posisi ransel masih di punggung. Saya terbangun karena dingin dan mendengar suara Inin yang 'ngalindur' (piss... Inin aku buka aibnya nih). Inin ini sangat unik kawan-kawan... Dia biasa ngelindur beberes sambil mata tertutup. Makanya kami dulu senang kalo Inin numpang tidur siang di kosan kami sebelum praktikum sore (berharap dia ngelindur terus beres-beres kamar kost kita..).
Waktu itu Inin ngelindur sambil beres-beres gelarin matras dan sekitar tempat istirahat, mulutnya ngoceh nyuruh saya tidur di matras... tentu saja dengan mata terpejam.
Kami akhirnya turun entah dua jam atau lebih kemudian. Kami segera mencari sumber air untuk shalat subuh yang sudah kesiangan dan akhirnya kami dapat melaksanakan sholat subuh dan mandi koboy di mata air yang ada tugu-tugu batunya. Dan wahai kawan-kawan purpala tercinta, konon katanya batu-batu yang sempat dengan seenaknya kami duduki itu ternyata adalah batu keramat tempat pertapaan Nini Pelet sekaligus tempat pertemuan tokoh ini dengan Sunan Bonang pada masa penyebaran Islam kepada pengikut penguasa sihir tersebut.
Apapun misteri yang kami langgar pada waktu pendakian itu kami simpan rapi dan tidak kami sampaikan kepada siapa-siapa (padahal sebenarnya masih terasa menempel di tengkuk sampai seminggu lebih, meskipun sudah seminggu berada kembali di Jatinenzer). Kalau dipikir-pikir, ada untungnya juga tidak menghadap kuncen... karena akan diberi pembekalan tentang tempat-tempat keramat dan ratusan aturan yang tidak boleh dilanggar selama mendaki Gunung Ciremai.
SEMINGGU kemudian berita tersiar di TV bahwa puluhan macan kumbang turun dari Ciremai menyantap ternak-ternak di perkampungan lereng gunung (kabar burung yang tidak dapat dipercaya mengatakan mereka mencari pasukan yang berani-beraninya buang CIKI di tanah mereka... Nah lho...
Share:

Flickr

Diberdayakan oleh Blogger.

Facebook

top navigation

Text Widget

About me

Categories

Facebook

About Us

Flickr Images

Blogger Pages

Popular Posts

Labels

Blogger templates